ixtza / LBE_Infra_2020

Geek Repo:Geek Repo

Github PK Tool:Github PK Tool

LBE_Infra_2020

Sub-Materi

A. Abstrak

Framework

Framework atau dalam bahasa indonesia dapat diartikan sebagai “kerangka kerja” merupakan kumpulan dari fungsi-fungsi/prosedur-prosedur dan class-class untuk tujuan tertentu yang sudah siap digunakan sehingga bisa lebih mempermudah dan mempercepat pekerjaan seorang programer, tanpa harus membuat fungsi atau class dari awal.(1)

CodeIgniter

CodeIgniter menjadi sebuah framework PHP dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP yang dapat mempercepat pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Selain ringan dan cepat, CodeIgniter juga memiliki dokumentasi yang super lengkap disertai dengan contoh implementasi kodenya. Dokumentasi yang lengkap inilah yang menjadi salah satu alasan kuat mengapa banyak orang memilih CodeIgniter sebagai framework pilihannya. Karena kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh CodeIgniter, pembuat PHP Rasmus Lerdorf memuji CodeIgniter di frOSCon (Agustus 2008) dengan mengatakan bahwa dia menyukai CodeIgniter karena “it is faster, lighter and the least like a framework.”(1)

B. Persiapan CodeIgniter

Ada beberapa hal yang perlu disiapkan sebelum kita bisa mendeploy web CodeIgniter. Hal-hal tersebut bisa kita lihat pada laman di sini. Berdasarkan laman tersebut ada 3 hal yang harus dipersiapkan sebelum bisa mendeploy web CodeIgniter, yakni:

  • Web Server
  • PHP
  • Database Management System

namun karna kita hanya harus mendeploy web CodeIgniter, maka DBMS bisa kita sekip.

Persiapan Web Server

Web server yang kita gunakan kali ini bernama APACHE, Untuk melakukan hal ini pertama kita update repositori kita dengan perintah :

sudo apt update

Jika diminta memasukan password, masukan password user. Jika sudah, masukan perintah dibawah untuk mengintall program apache-nya :

sudo apt install apache2 -y

Untuk menguji apakah sudah ter-install dengan benar, masukan kedalam domain bar :

localhost

Maka tampilannya akan seperti berikut jika berhasil.

GAMBAR

Maka persiapan web server kita sudah siap.

Persiapan PHP

Menggunakan perintah super user kita akan menginstall PHP, namun perlu diketahui dalam prasayarat CodeIgniter diharuskan agar kita menginstall beberapa ekstensi yakni:

  • php-intl
  • php-xml
  • php-mbstring
  • php-json
  • php-mbstring
  • php-mysql
  • php-curl

Ekstensi yang diatas beberapa tidak disediakan oleh directory PHP versi terbaru, untuk melakukan instalasi PHP dengan ekstensinya secara bersamaan dapat kita masukan kedalam terminal berupa perintah,

sudo apt install php libapache2-mod-php php-cli php-common php-mbstring php-gd php-intl php-xml php-mysql php-zip php-json php-curl -y

yang mana berarti,

sudo apt install <software> <software-nama.ekstensi> <software-nama.ekstensi> ... <software-nama.ekstensi>

Perintah -y menyatakan bahwa kita setuju untuk menginstal software yang kita download.

Terakhir, untuk memastikan bahwa ekstensi yang kita instal sudah tersedia gunakan perintah :

php -m | grep -i <nama.ekstensi>

Jika benar, maka akan muncul nama ekstensi tersebut seperti berikut.

GAMBAR

Namun, jika tidak muncul apa-apa maka ekstensi belum terpasang.

C. Mendeploy Web CodeIgniter

Sama seperti sebelumnya, hal yang kita lakukan adalah dengan menginstall CodeIgniter versi terbaru dengan terminal dari github CodeIgniter. Pada saat pembuatan ini versi terbarunya berupa 4.0.4.

wget -c https://github.com/codeigniter4/framework/archive/v4.0.4.tar.gz

Disini terminal akan mendownload frameworknya yang bernama c4.0.4.tar.gz alias CodeIgniter versi 4.0.4 dengan format tar.gz. Hal yang dilakukan selanjutnya adalah mengekstrak file tersebut dengan perintah berikut.

tar xzvf c4.0.4.tar.gz

Kemudian kita pindahkan ke directori html dan kita ubah namanya menjadi, misal, LBE_FP

sudo mv CodeIgniter4-4.0.2 /var/www/html/LBE_FP

Kemudian kita akses dengan perintah cd lalu tampilkan semua file yang ada dalam directory dengan perintah ls secara berturut-turut.

cd /var/www/html/LBE_FP
ls

GAMBAR

Nantinya akan terlihat sebuah file bernama spark, dari situ kita langsung memasukan nama file tersebut kedalam terminal.

php spark serve

Akhirnya web CodeIgniter kita telah ter-spark dan kita bisa mengakses web CodeIgniter tersebut melalui domain yang kita spark.

GAMBAR

Lalu akses laman tersebut melalui web browser, jika berhasil maka akan muncul tampilan berikut.

GAMBAR

D. Kesimpulan

Untuk mendeploy web CodeIgniter diperlukan beberapa padanan yang mendukung.

Referensi

About